Kamis, 15 Januari 2015

Penyembah berhala bertaubat

TAUBATNYA PENYEMBAH BERHALA
dinukil dari kitab At Tawwabiin karangan Imam Ibnu Qudamah Al Maqdisi.
وحكي عن عبد الواحد بن زيد قال: كنت في مركب فطرحتنا الريح إلى جزيرة وإذا فيها رجل يعبد صنماً فقلنا له: يا رجل! من تعبد? فأومأ إلى الصنم فقلنا: إن معنا في المركب من يسوى مثل هذا وليس هذا إله يعبد
diceritakan dari abdul wahid bin zaid berkata,
" dulu kami pernah berada di perahu kemudian angin melemparkan kami ke suatu pulau, ternyata di pulau tsb ada seorang lelaki yg menyembah berhala,
kami berkata kepadnya, " wahai lelaki, siapakah yg kau sembah ?"
kemudian dia memberikan isyarat kepada patung tsb.
kami berkata " sesungguhnya bersama kmi di dalam kapal ada seseorang yg bisa membuat seperti ini, dan ini bukanlah Tuhan yg bisa disembah."
قال: فأنتم لمن تعبدون? قلنا: الله قال: وما الله قلنا: الذي في السماء عرشه وفي الأرض سلطانه وفي الأحياء والأموات قضاؤه فقال: كيف علمتم له? قلنا: وجه إلينا هذا الملك رسولاً كريماً فأخبر بذلك قال: فما فعل الرسول? قلنا: أدى الرسالة ثم قبضه الله قال: فما ترك عندكم علامة? قلنا: بلى ترك عندنا كتاب الملك فقال: أروني كتاب الملك فينبغي أن تكون كتب الملوك حساناً
lelaki tsb berkata, " kalo kalian, siapakah yg kalian sembah ? "
kami berkata, " Allah. "
" apakah Allah itu ?" tanyanya.
" Dia adalah dzat yg 'arsynya berada di langit dan kerajaannya ada dibumi, keputusannya utk orang2 yg masih hidup dan orang2 yg sdh meninggal." jawab kami.
dia berkata, " bagaimana kalian bisa mengetahui-Nya ?"
kami menjawab ," raja ( Allah) ini menunjukkan kepada kami seorang utusan yg mulia kemudian utusan tsb mengatakan hal itu."
" apa yg dikerjakan utusan tsb ?" tanyanya.
kami menjawab, " dia menyampaikan risalahnya kemudian Allah mencabut nyawanya."
" apakah dia meninggalkan suatu tanda." tanya dia lg.
" benar, dia meninggalkan bagi kami kitabnya sang raja ( Allah )" jawab kami.
dia berkata, " perlihatkan kepadaku kitabnya raja itu, seharusnya kitabnya raja itu bagus."
فأتيناه بالمصحف فقال: ما أعرف هذا فقرأنا عليه سورة من القرآن فلم نزل نقرأ ويبكي حتى ختمنا السورة فقال: ينبغي لصاحب هذا الكلام أن لا يعصى! ثم أسلم وحملناه معنا وعلمناه شرائع الإسلام وسوراً من القرآن وكنا حين جننا الليل وصلينا العشاء وأخذنا مضاجعنا قال: لنا يا قوم! هذا الإله الذي دللتموني عليه إذا جنه الليل ينام? قلنا: لا يا عبد الله! هو عظيم قيوم لا ينام قال: بئس العبيد أنتم تنامون ومولاكم لا ينام? فأعجبنا كلامه
kemudian kami mendatangkan mushaf kpdnya, dia berkata,
" aku tdk mengetahui ini."
kemudian kami membacakan untuknya satu surat dari alqur'an , ketika kami membacanya dia menangis sampai kami hatam membaca satu surat.
dia berkata, " seharusnya yg mempunyai kalam ini tdk boleh di maksiati."
kemudian dia masuk agama islam, dan kami membawa dia bersama kami, kami ajari dia sare'at islam dan beberapa surat dari alqur'an.
kebiasaan kami ketika telah malam dan setelah sholat isya' kami bersiap2 tidur, dia berkata,
" wahai qaum ! Tuhan ini yg kalian tunjukkan kepadaku, jika telah tiba waktu malam apakah Dia tidur ?"
kami berkata, " tidak , wahai hamba Allah ! Dia maha Agung, mengurusi semua mahluknya dan tdk tidur."
dia berkata, " sejelek jelek hamba ya kalian ini, kalian pada tidur padahal juragan kalian tdk tidur."
maka kalimat dia mengherankan kami.
فلما قدمنا عبادان قلت لأصحابي: هذا قريب عهد بالإسلام فجمعنا له دراهم وأعطيناه فقال: ما هذا? قلنا تنفقها فقال: لا إله إلا الله! دللتموني على طريق سلكتموها أنا كنت في جزائر البحر أعبد صنماً من دونه ولم يضيعني يضيعني وأنا أعرفه?!
ketika kami telah sampai kedaerah ubadan, aku berkata kepada teman2ku,
" orang ini baru masuk islam, mari kumpulkan uang dan kita berikan kpdnya."
dia berkata, " apa ini ?"
"kami menginfaqkannya " jawab kami.
dia berkata, " laa ilaaha illalloh, kalian telah memberikan petunjuk kpdku jalan yg telah kalian lalui, dulu aku di suatu pulau ditengah laut menyembah berhala dan tdk menyembah-Nya tapi Dia tdk menyia nyiakanku, apakah kalian pkir Dia akan menyia nyiakanku setelah aku mengenal-Nya ?"
فلما كان بعد أيام قيل لي: إنه في الموت فأتيته فقلت له: هل من حاجة فقال: قضى حوائجي من جاء بكم إلى جزيرتي قال: عبد الواحد فحملتني عيني فنمت عنده فرأيت مقابر عبادان روضة وفيها قبة وفي القبة سرير عليه جارية لم ير أحسن منها فقالت: سألتك بالله إلا ما عجلت به فقد اشتد شوقي إليه فانتبهت وإذا به قد فارق الدنيا فقمت إليه فغسلته وكفنته وواريته فلما جن الليل نمت فرأيته في القبة مع الجارية وهو يقرأ: "والملائكة يدخلون عليهم من كل باب سلام عليكم بما صبرتم فنعم عقبى الدار" الرعد: "
setelah beberapa hari, dikatakan kpdku bahwa sesunggunya orang tsb akan meninggal dunia, kemudian aku mendatanginya dan berkata kpdnya,
" apakah engkau ada kebutuhan ?"
" kebutuhan ku telah dipenuhi oleh orang2 yg datang denganmu di pulauku dulu." jawabnya.
kemudian aku tertidur disampingnya , aku bermimpi melihat sebuah taman di pekuburan daerah ubadan, didalamnya terdapat qubbah dan di dalam kubbah terdapat tempat tdr yg ada seorang perempuan yg tdk pernah terlihat ada yg lebih cantik darinya, kemudian perempuan itu berkata,
" aku memintamu, demi Allah, percepatlah dgn dia sesungguhnya aku sudah sangat rindu kepadanya."
kemudian aku terbangun dan ternyata lelaki tsb telah meninggal dunia, kemudian aku berdiri, memandikan , mengkafani serta menguburkannya.
setelah malam tiba , aku tidu dan aku bermimpi melihat qubbah beserta perempuan tsb dan lelaki tsb membaca
" sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu;(sambil mengucapkan): "Salamun 'alaikum bima shabartum". Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu."
( surat ar ra'd ayat 23-24 )
wallohu a'lam,
التوابين
تأليف : ابن قدامة

Semoga bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar